Perempuan Berdaya, Keluarga Sejahtera
REDAKSIBALI.COM – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga mengapresiasi peran dan kontribusi positif perempuan dalam memajukan perekonomian bangsa, seperti yang dilakukan Koperasi Konsumen Setia Budi Wanita Malang Jawa Timur (Koperasi SBW Malang Jatim). Atas prestasinya itu, Koperasi SBW Malang Jatim telah mendapatkan penghargaan Koperasi Berprestasi oleh Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI.
Dalam acara Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2020 Koperasi Konsumen ‘Setia Budi Wanita’ Malang, Jawa Timur yang dilakukan secara virtual, Menteri Bintang mengatakan Pemerintah sangat menyadari potensi perempuan yang belum maksimal akibat ketimpangan yang terjadi. Padahal, jika perempuan dapat berkontribusi secara penuh dalam berbagai lini pembangunan, maka kemajuan pun akan dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia.
“Sebagai kelompok yang mengisi hampir setengah dari populasi penduduk Indonesia saat ini, dimana 70 persen berada pada usia produktif, perempuan sesungguhnya merupakan potensi yang sangat besar bagi bangsa kita. Namun sayang, kontruksi sosial yang terbangun di masyarakat menempatkan posisi perempuan lebih rendah dari laki-laki sehingga kerap memarjinalkan peran-peran perempuan,” ujar Menteri Bintang dikutip dari siaran pers Biro Hukum dan Humas Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Ia menambahkan langgengnya budaya patriarki selama bertahun-tahun tidak hanya mengecilkan peran-peran perempuan, melainkan juga memutus perempuan dari berbagai akses, seperti pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan pencegahan kekerasan yang semestinya dapat mengantar perempuan pada pemberdayaan. “Oleh karena itu, di sinilah peran penting koperasi. Sebagai gerakan ekonomi rakyat yang didasarkan atas asas kekeluargaan, koperasi dinilai dapat membantu perempuan, terutama pelaku usaha kecil dan menengah dalam hal permodalan dan sarana mereka untuk meningkatkan diri agar menjadi lebih berdaya. Jika seorang perempuan atau ibu berdaya secara ekonomi, maka ia memiliki potensi untuk mendapatkan dan memberikan kehidupan yang sejahtera untuk keluarganya. Perempuan berdaya, anak terlindungi, Indonesia maju,” tambah Menteri Bintang.
Ketua Umum Koperasi Konsumen SBW Malang Jatim, Sri Untari memaparkan ketangguhan Koperasi Konsumen SBW Malang Jatim dalam menghadapi pandemi Covid-19. Berdasarkan hasil audit, meski omset mengalami penurunan dari sekitar 132% menjadi 111%, namun dalam beberapa indikator koperasi tersebut mengalami kenaikan, seperti sisa hasil usaha, simpanan pokok, simpanan wajib, dan penambahan anggota baru mencapai 1064. “Hal ini dapat menjadi contoh bagi koperasi lain untuk mengembangkan ekonomi bangsa dan menunjukkan kuatnya peran perempuan dalam dunia usaha kecil menengah,” kata Sri.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur, Mas Poernomo Hadi menyampaikan akan terus mendukung upaya Koperasi Konsumen JBW Malang Jatim sebagai wadah perempuan dalam berwirausaha. “Prestasi yang didapatkan diharapkan dapat membawa masyarakat terus berkembang ke lingkungan yang lebih baik. Semoga kedepannya mampu mengajak lebih banyak perempuan, terutama ibu-ibu untuk bergabung dalam gerakan dan mampu menyetarakan mutu dengan koperasi tingkat dunia,” tutur Poernomo.