Berita PolitikPolitikPolitik dan Pemerintahanpolitik Indonesia

Megawati Berikan Kode Keras: Puan Maharani sebagai Penerus Ketua Umum PDIP

RedaksiBali.com – Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengisyaratkan putrinya, Puan Maharani, sebagai calon penerusnya memimpin PDIP. Pernyataan ini diutarakan Megawati dalam pidatonya di Rakernas PDIP, yang langsung menarik perhatian publik dan pengamat politik.

Kode Keras untuk Puan Maharani
Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI), Adi Prayitno, menyatakan bahwa pernyataan Megawati adalah kode keras bahwa Puan akan menjadi penerusnya sebagai Ketua Umum PDIP. “Saya kira itu kode keras suksesor Megawati di masa mendatang adalah Puan. Argumennya ada tiga hal. Pertama, Puan adalah anak biologis dan ideologis Megawati, sangat mewakili trah politik Sukarno,” kata Adi Prayitno kepada wartawan, Sabtu (25/5/2025).

Alasan Puan Maharani Layak Memimpin PDIP
Adi Prayitno menguraikan tiga alasan utama yang mendukung Puan Maharani sebagai penerus Megawati:

  • Trah Politik Sukarno: Puan Maharani adalah penerus langsung dari trah politik Sukarno, yang menjadi landasan ideologis kuat bagi PDIP.
  • Pengalaman Politik: Puan memiliki pengalaman panjang di bidang politik, baik di eksekutif maupun legislatif. Ia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dan kini sebagai Ketua DPR RI.
  • Kredibilitas Politik: Puan relatif menonjol secara politik dibandingkan dengan tokoh lainnya dari trah Sukarno dan Megawati.
baca juga ….

PKS Bantah Nasdem Soal Cawagub Anies, Cawagub Harus Sohibul Iman

Peluang Koalisi NasDem, PKB, PKS, dan PDIP Dukung Anies di Pilgub DKI,Pasti Menang

PKS Pasangkan Anies dan Sohibul Iman di DKI, Mau Koalisi dengan Siapa?

Elektabilitas Anies Baswedan dalam Berbagai Survei sebagai Calon Gubernur Jakarta

Megawati Menyinggung Puan di Rakernas PDIP
Dalam Rakernas PDIP di Beach City International Stadium, Jakarta Utara, Jumat (24/5/2024), Megawati sempat berseloroh tentang posisi Ketua Umum PDIP yang mungkin diambil alih oleh Puan. Megawati menyampaikan, "Mbak Puan, saya bilang pada Mbak Puan apa, sebagai Ketua DPR, 'Wah, pergi ke luar negeri terus'. Tapi itu kerja, lho, bukannya jadi turis. Jadi saya kalau beliau pamit kemarin itu di Bali, lalu kapan itu ke Meksiko, jadi terus saya bilang, 'Gantianlah sama saya, saya deh yang jadi Ketua DPR, kamu yang jadi Ketua Umum' ha-ha-ha," ungkap Megawati yang diiringi tawa para peserta Rakernas.

Masa Depan Kepemimpinan PDIP
Meski Megawati memberikan kode keras, Adi Prayitno menegaskan bahwa waktu pergantian kepemimpinan PDIP masih sulit diprediksi. "Kode kerasnya mengarah ke Puan. Tapi waktunya kapan itu yang sulit diprediksi. Entah itu bagian misteri politik yang sulit dijawab. Tak satupun yang bisa menebak," kata Adi.

Keputusan akhir mengenai Ketua Umum PDIP periode selanjutnya akan sangat bergantung pada keputusan peserta kongres dan kader-kader PDIP. Kongres PDIP mendatang, yang rencananya akan digelar pada tahun 2025, akan menjadi penentu apakah Megawati akan lanjut sebagai ketua umum atau Puan Maharani yang akan menggantikannya.

"Tapi semuanya sangat tergantung peserta kongres dan kader-kader PDIP, apakah di kongres mendatang akan ada suksesor atau tidak. Kalau kongres menghendaki Megawati lanjut ketum, ya pasti lanjut. Begitupun sebaliknya," pungkas Adi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *