Curah Hujan Tinggi Akibatkan Banjir dan Pohon Tumbang, Polisi Turun Tangan
REDAKSIBALI.COM – Curah hujan tinggi beberapa hari belakangan ini mengakibatkan banjir dan pohon tumbang di sejumlah titik di Bali. Hal ini membuat Kepolisian Daerah Bali melalui Polsek turun tangan mengatasi masalah ini.
Hujan deras disertai angin kencang mengguyur Banjar Munduk Lumbang, Desa Angseri, kecamatan Baturiti, Tabanan, mengakibatkan serumpun pohon bambu berdiameter 8 meter, dengan perkiraan jumlah 30 batang yang tumbuh di tebing di bagian atas Utara jalan menuju Banjar Munduk Lumbang Desa Angseri tanahnya longsor dan pohon bambu tersebut menutupi seluruh bagian jalan
Berkat kebersamaan dan sinergi antar instansi terkait rumpun bambu dan tanah longsor yang menutup badan jalan dapat dibersihkan dan akses jalan dari dan menuju Banjar Munduk Lumbang – Banjar Angseri kembali normal,
Kapolsek Baturiti, Kompol Ida Bagus Putu Mertayasa, S.Ag, Seijin Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra, S.I.K., M.H., menyampaikan dalam peristiwa ini nihil terjadi korban jiwa,
Setelah menerima laporan hari Senin pukul 06.00 Wita pagi (6/12/2021) , Kapolsek Baturiti, Kompol Ida Bagus Putu Mertayasa, S.Ag langsung memerintahkan Unit Samapta bersama Bhabinkamtibmas untuk melakukan evakuasia atau pembersihan, menggunakan Sarpras Samapta Polsek berupa Gergaji.
Sebelumnya, Bhabinkamtibmas Desa Anggseri Aipda I Kadek Arta Wibawa yang mendapat laporan melalui telepon dari Staf Desa Angseri langsung meluncur ke TKP, selanjutnya dari TKP melaporkan kepada Kapolsek Baturiti, kemudian Kapolsek Baturiti menghubungi BPBD Tabanan, bersama dengan warga Masyarakat setempat petugas melakukan evakuasi atau pembersihan menggunakan cangkul, sabit dan mesin senso.
Sementara itu curah hujan yang cukup tinggi juga mengakibatkan banjir di wilayah kerja Polsek Kuta, Polresta Denpasar.
Kapolsek Kuta, Kompol Orpa SM Takalapeta, S.H, bersinergi dengan instansi terkait dan komponen masyarakat melakukan evakuasi warga akibat dampak banjir di bantaran Sungai Tukad Mati sebelah utara Lapangan Trisakti Jalan Sri Rama Legian Kuta Badung, Senin (06/12/2021) pagi.
” Kami bersinergi dengan Instansi atau pihak terkait seperti Tim Basarnas, BPBD Kabupaten Badung, Muspika Kecamatan Kuta, Lurah Legian, Ketua LPM dan komponen masyarakat lainnya melakukan evakuasi terhadap masyarakat atau warga pendatang yang tinggal di bantaran sungai Tukad Mati kawasan Jalan Sri Rama Legian Kuta Badung, akibat rumah mereka terendam karena meluapnya air sungai dengan curah hujan yang cukup tinggi,” ujar Kapolsek Kuta Kompol Orpa SM Takalapeta, S.H.
“Memang ada beberapa warga bisa menyelamatkan diri dengan cara berenang, namun ada seorang ibu dengan bayi perempuan berumur 10 bulan tidak bisa berenang dan terjebak serta perlu penanganan pihak terkait. Upaya evakuasi warga berjalan dengan aman serta lancar dan untuk saat ini warga tersebut tinggal di Kantor Lurah Legian,” imbuh Kapolsek Kuta.