GMNI dan FH Unud Gelar Seminar Kepemiluan: Tegaskan Mahasiswa-Pemuda Siap Kawal Pemilu 2024
REDAKSIBALI.COM -DPC GMNI Denpasar bersama Fakultas Hukum Universitas Udayana menggelar Seminar Nasional Kepemiluan bertempat di Aula Fakultas Hukum Universitas Udayana, Rabu, (6/7/2022). Mengangkat tema Peran Generasi Milenial dalam Pemilu Tahun 2024, Seminar tersebut dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana, Dr. Putu Gede Arya Sumertha Yasa, SH.,M.Hum
Arya Sumertha Yasa menyampaikan peran mahasiswa dan pemuda untuk menyongsong Pemilu 2024 sangatlah vital, maka dari memang melalui kegiatan-kegiatan seperti inilah untuk mengingatkan kembali tugas dari generasi penerus bangsa. Selain itu dirinya mengapresiasi kerjasama yang terjalin antara FH Unud dengan GMNI ini.
“Saya mengapresiasi GMNI bekerjasama dengan FH unud, baru pertama kali semenjak pandemi seminar nasional Offline mengundang pembicara nasional hadir langsung di kampus kami, kami siap memfasilitasi dan kedepan bisa terus bekerjasama dengan GMNI” ucap Dekan asal dari Buleleng tersebut.
Narasumber yang hadir yakni anggota Bawaslu RI Totok Hariyono, Komisioner KPU RI periode 2020-2022 I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi, ketua KPU Provinsi BalI Dewa Agung Gede Lidartawan, dan Ketua DPC GMNI DenpasarI Putu Chandra Riantama. Seminar dipandu oleh Kordinator Mahasiwa S2 Ilmu Hukum FH Unud Gede Druvananda Abhiseka.
Anggota Bawaslu RI, Totok Hariyono menyampaikan Pemilu 2024 ini merupakan momentum bagi generasi muda untuk berkontribusi secara nyata membangun bangsa melalui proses Pemilu. Konntribusi tersebut dapat melalui keterlibatan mahasiswa dalam tahapan pemilu maupun pendidikan politik kepada masyarakat luas.
“Saya bangga, bisa berada ditengah tengah orang- orang hebat, peran pemuda dalam Pemilu nantinya, harus adanya keterwakilan yang dimana mampu mendorong generasi penerus lebih peduli terhadap demokrasi kedepannya,”Tegas Totok
Sementara itu, ketua KPU Bali I Dewa Gede Agung Lidartawan mengapresiasi GMNI yang menyelanggarakan helatan ini, ia menilai forum-forum seperti inilah yang harus diperbanyak agar sosialisasi dan edukasi politik dan demokrasi berjalan luas.
“Nanti tahapan pemilu segera dibuka, maka para generasi muda inilah yang harus terlibat, isi ruang-ruang tersebut, itu adalah bagian anda dalam berperan untuk kesuksesan pemilu secara langsung dengan terlibat aktif dan KPU Bali berkomitmen untuk mengajak kepada generasi millenial untuk ikut serta , ucap Lidartawan
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPC GMNI Denpasar, I Putu Chandra Riantama menyatakan Seminar Nasional Ini merupakan kegiatan yang harus dilaksanakan oleh DPC GMNI karena Generasi muda disebut-sebut menjadi penentu dalam Pemilihan Umum 2024. Peran generasi muda dalam Pemilu 2024 yang amat besar bukanlah tanpa sebab. Hasil Sensus Penduduk 2020 yang dilakukan Badan Pusat Statistik menunjukkan mayoritas penduduk Indonesia didominasi oleh generasi Z dan milenial. Proporsi generasi Z (lahir tahun 1997-2012) sebanyak 74,93 juta jiwa atau 27,94 persen, disusul kaum milenial (lahir tahun 1981-1996) sebanyak 69,38 juta jiwa atau 25,87 persen. Total populasi Indonesia mencapai 270,20 juta jiwa per September 2020. Artinya, jumlah mereka amat signifikan untuk diperebutkan suaranya di Pemilu.
Chandra berharap Generasi milenial sudah bukan lagi objek politik, dan saat ini telah menjadi subjek politik memiliki peranan penting dalam proses penyelengaraan dan pengawasan pemilu sehingga pemilu yang berintegritas bisa terwujud.
“Tentu saja besar harapan bagi generasi milenial dapat menjadi generasi yang jujur, terbuka, dialogis. Kontestasi Pemilu menjadi wadah penting untuk menegakan demokrasi, dengan menggandeng generasi milenial sebagai agent of change untuk memperbaiki dan dan mempertahankan demokrasi yang teah terlaksana dengan baik karena Mahasiswa menjadi pemegang saham tertinggi demokrasi” sebut Chandra
