Google Luncurkan Fitur Baru untuk Melindungi Perangkat Android dari Pencurian
RedaksiBali.com – Google Luncurkan Fitur Baru untuk Melindungi Perangkat Android dari Pencurian, Pencurian perangkat mobile selalu menjadi masalah serius bagi banyak pengguna. Untuk mengatasi hal ini, Google Luncurkan Fitur Baru untuk perangkat Android yang diharapkan dapat membantu mengurangi risiko pencurian dan melindungi data pengguna. Beberapa fitur ini akan diluncurkan akhir tahun ini melalui pembaruan Google Play Services, menjangkau miliaran perangkat yang menjalankan Android 10 dan versi lebih baru, sementara fitur lainnya akan hadir sebagai bagian dari Android 15.
1. Perlindungan Reset Pabrik yang Ditingkatkan
Salah satu langkah utama yang diambil Google adalah meningkatkan perlindungan reset pabrik pada perangkat Android. Jika seseorang mencoba melakukan reset pabrik pada perangkat yang dicuri, mereka tidak akan dapat mengatur ulang perangkat tersebut tanpa mengetahui kredensial perangkat atau akun Google. Dengan peningkatan ini, perangkat yang dicuri akan menjadi tidak berguna, sehingga mengurangi insentif bagi pencuri untuk mencuri perangkat tersebut.
2. Private Space di Android 15
Untuk melindungi data berharga dari pencuri yang ingin mengambil informasi sensitif atau dana dari perangkat Anda, Google meluncurkan fitur bernama Private Space dalam beta kedua Android 15. Fitur ini memungkinkan pengguna membuat area terpisah di ponsel yang bisa disembunyikan dan dikunci dengan PIN terpisah, memberikan keamanan tambahan untuk aplikasi yang berisi data sensitif.
3. Proteksi Otentikasi yang Ditingkatkan
Google juga meningkatkan proteksi otentikasi untuk perangkat Android. Sekarang, untuk menonaktifkan Find My Device atau memperpanjang waktu layar mati, pengguna harus memasukkan PIN, kata sandi, atau otentikasi biometrik. Otentikasi biometrik juga diperlukan untuk mengubah PIN, menonaktifkan perlindungan pencurian, atau mengakses Passkeys dari lokasi yang tidak terpercaya. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa hanya pemilik sah perangkat yang dapat mengubah pengaturan keamanan kritis.
4. Deteksi dan Penguncian Otomatis
a. Theft Detection Lock
Google menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi jika seseorang mencoba merampas ponsel dan melarikan diri. Jika ponsel mendeteksi gerakan yang umum terkait dengan pencurian, layar ponsel akan terkunci otomatis, mencegah akses oleh pihak yang tidak berwenang.
b. Offline Device Lock
Jika pencuri mencoba memutuskan koneksi ponsel Anda untuk waktu yang lama, fitur Offline Device Lock akan secara otomatis mengunci layar untuk melindungi data Anda, bahkan ketika perangkat Anda tidak terhubung ke jaringan. Android juga akan mengunci layar jika ada terlalu banyak upaya otentikasi yang gagal.
c. Remote Lock
Jika ponsel dicuri, pengguna dapat mengunci layar dengan hanya menggunakan nomor telepon dan tantangan keamanan cepat dari perangkat lain. Ini memberi waktu bagi pengguna untuk memulihkan detail akun jika lupa, dan mengakses opsi lain di Find My Device, termasuk mengirim perintah reset pabrik penuh untuk menghapus perangkat sepenuhnya.
Dengan fitur-fitur baru ini, Google berupaya meningkatkan keamanan perangkat Android dan melindungi data pribadi pengguna dari pencurian. Peningkatan perlindungan reset pabrik, Private Space di Android 15, proteksi otentikasi yang ditingkatkan, dan deteksi serta penguncian otomatis adalah langkah-langkah signifikan yang diharapkan dapat memberikan rasa aman lebih bagi pengguna Android. Pastikan perangkat Anda selalu diperbarui untuk menikmati fitur-fitur keamanan terbaru ini.