BeritaEkonomiPasar Modal

Harga Saham BBRI Melemah Tipis, Peluang Cuan Masih Terbuka Lebar

Saham Bank BRI (BBRI) Masih Menarik, Ini Analisa Lengkapnya

RedaksiBali.com – Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BBRI pada perdagangan terakhir berada di level Rp4.140 per saham, turun tipis 0,48 persen. Meski terlihat melemah, saham BBRI tetap menarik untuk diperhatikan baik oleh trader jangka pendek maupun investor jangka menengah.

Pergerakan Harga

Secara teknikal, BBRI masih berada dalam tren positif meskipun sempat mengalami koreksi. Saat ini harga bergerak di kisaran Rp4.000 – Rp4.220.

Resistance terdekat berada di sekitar Rp4.220, dengan target berikutnya di Rp4.360 dan Rp4.580 jika mampu menembus ke atas.

Support penting berada di kisaran Rp4.000 – Rp3.915. Jika level ini ditembus, potensi penurunan ke Rp3.780 – Rp3.640 perlu diwaspadai.

Indikator moving average (MA) menunjukkan harga masih berada di atas MA50 (sekitar Rp4.000) dan MA200 (sekitar Rp3.900). Kondisi ini menandakan tren jangka menengah masih positif selama harga bertahan di atas Rp4.000.

Komentar Morgan Stanley Bikin “Babak Belur” Pasar Modal RI?

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Melampaui Ekspektasi: Analisis Kuartal Pertama 2024

Analisis Kenaikan Laba Saham HM Sampoerna (HMSP) Sebesar 28 Persen: Tanda Siap Bangkit?

Lo Kheng Hong: Kebiasaan yang Bisa Membuat Miskin dan Rahasia Sukses Investasi Saham

Kinerja Perusahaan

Secara fundamental, BRI dikenal sebagai bank dengan kinerja keuangan yang solid. Pertumbuhan kredit tetap positif, kualitas aset terjaga, dan likuiditas terbilang aman. Sebagai bank dengan jaringan terbesar di Indonesia, BRI menjadi pilihan utama bagi investor yang mencari saham perbankan dengan fundamental kuat.

Selain itu, dividen BBRI yang rutin dibagikan setiap tahun juga menjadi daya tarik, menjadikan saham ini cocok untuk investasi jangka menengah hingga panjang.

Strategi untuk Trader dan Investor

  1. Trader jangka pendek dapat mempertimbangkan beli di area Rp4.050 – Rp4.100 dengan target jual di Rp4.220 – Rp4.300, dan cut loss bila harga turun di bawah Rp3.980.
  2. Investor jangka menengah bisa mulai mengakumulasi saham secara bertahap selama harga masih berada di bawah Rp4.200. Selama harga bertahan di atas MA200 (Rp3.900), tren jangka panjang tetap positif.

Meskipun sempat terkoreksi, saham BBRI masih memiliki peluang untuk menguat dalam beberapa minggu ke depan. Fundamental yang kuat, pertumbuhan kredit yang stabil, dan potensi dividen menjadikan BBRI salah satu saham perbankan yang patut dipantau. Selama harga mampu bertahan di atas Rp4.000, peluang penguatan menuju Rp4.220 – Rp4.360 tetap terbuka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *