BeritaBerita Sepak BolaOlah RagaSepak BolaSepakbola

Potensi Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia Jika Pindah ke Federasi Oseania

RedaksiBali.com – Langkah Timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026 bisa menjadi lebih mudah jika PSSI mempertimbangkan untuk berpindah federasi dari Asia Football Confederation (AFC) ke Oseania Football Confederation (OFC). Meskipun saat ini Indonesia masih berada di bawah naungan AFC, perpindahan federasi ini mungkin dilakukan dengan persetujuan FIFA. Ada beberapa negara yang pernah melakukan hal serupa, seperti Australia yang pindah dari OFC ke AFC, serta Kazakhstan yang pindah dari AFC ke Uni Sepak Bola Eropa (UEFA).

Latar Belakang Isu Perpindahan Federasi

Isu perpindahan federasi ini semakin menguat setelah Bahrain, yang menjadi lawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, menolak untuk bermain tandang di Jakarta dengan alasan keamanan. Bahrain meminta agar pertandingan dipindahkan ke tempat netral. Permintaan tersebut mendapat kritikan keras dari berbagai pihak, termasuk dari netizen Indonesia dan pengamat sepak bola Justinus Lhaksana. Dalam kritiknya, Justinus menyarankan agar PSSI mempertimbangkan untuk pindah ke Oseania, atau bahkan membentuk federasi baru yang tidak melibatkan negara-negara Timur Tengah.

baca juga:

Timnas Indonesia Terancam Hukuman AFC, Potensi Pengurangan Poin Akibat Insiden Lawan Bahrain

Klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2026: Hasil Imbang Indonesia vs Bahrain

Peluang Timnas Indonesia Meraih Tiga Poin Perdana di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Shin Tae-yong Pilih Malik Risaldi untuk Perkuat Timnas: Apa Alasannya?

Keuntungan Pindah ke Oseania

Jika Indonesia pindah ke Oseania, peluang untuk lolos ke Piala Dunia bisa semakin besar. Ini disebabkan oleh kekuatan kompetitif negara-negara di Oseania yang umumnya berada di bawah peringkat FIFA Timnas Indonesia. Satu-satunya pesaing utama di wilayah tersebut adalah Selandia Baru, yang saat ini berada di peringkat ke-95 FIFA. Dengan demikian, Timnas Indonesia hanya perlu bersaing dengan tim-tim yang memiliki peringkat lebih rendah, sehingga peluang untuk melaju ke Piala Dunia lebih terbuka.

Selain itu, format kualifikasi di Oseania memberikan satu tiket langsung ke Piala Dunia bagi pemenang putaran ketiga. Jika Timnas Indonesia mampu mencapai babak final putaran ketiga, mereka memiliki kesempatan besar untuk lolos langsung ke Piala Dunia. Bahkan jika kalah di final, Timnas Garuda masih bisa lolos melalui jalur playoff, memberikan kesempatan tambahan untuk mencapai turnamen paling bergengsi tersebut.

Reaksi Terhadap Isu Ini

Isu perpindahan federasi ini menuai pro dan kontra di kalangan pengamat sepak bola dan suporter. Beberapa mendukung ide ini karena melihat potensi besar bagi Timnas Indonesia untuk bersaing di level internasional, khususnya dalam meraih tiket Piala Dunia. Namun, ada juga yang menganggap bahwa Indonesia sebaiknya tetap berada di AFC untuk terus mengasah kemampuan dengan menghadapi lawan-lawan yang lebih kompetitif di Asia.

Meski demikian, keputusan untuk pindah federasi bukanlah sesuatu yang mudah dan membutuhkan pertimbangan matang dari PSSI. FIFA juga harus memberikan persetujuan resmi sebelum perpindahan ini bisa terjadi. Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari PSSI mengenai langkah ini, namun banyak pihak yang menantikan apakah Timnas Indonesia benar-benar akan meninggalkan AFC dan bergabung dengan OFC demi mewujudkan mimpi lolos ke Piala Dunia.

Peluang Timnas Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 bisa lebih terbuka jika PSSI memilih pindah ke Federasi Sepak Bola Oseania. Dengan lawan yang relatif lebih lemah di Oseania, Indonesia memiliki peluang besar untuk bersaing mendapatkan tiket ke turnamen tersebut. Namun, keputusan ini harus dipertimbangkan dengan hati-hati, mengingat banyak faktor yang memengaruhi prestasi jangka panjang tim nasional. Akankah Indonesia benar-benar meninggalkan AFC demi mengejar mimpi Piala Dunia? Waktu yang akan menjawab.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *