HukumKriminal

Percakapan Terungkap: Kisah Tragis Pembunuhan Rini oleh AARN

RedaksiBali.com – Percakapan Terungkap Kisah Tragis Pembunuhan Rini oleh Ahmad Arif Ridwan Nuwloh, Pada suatu hari di sebuah hotel di Bandung, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh alias AARN (28) dan Rini Mariany (50) berkumpul untuk berbicara serius setelah sesi intim mereka. Yang terjadi kemudian adalah sebuah peristiwa tragis yang mengubah segalanya.

Sebelumnya, pada Rabu (24/4/2024), Arif mengunjungi kantor tempat Rini bekerja sebagai kasir atau admin keuangan. Di sana, dia meminta Rini untuk tidak menyetorkan uang perusahaan ke bank. Keduanya berada di hotel setelah pertemuan tersebut.

Pada pukul 08.50 WIB, Arif tiba di kantor dan masuk ke ruangannya untuk menanyakan uang setoran perusahaan. Setelah pertemuan itu, keduanya menuju hotel dengan sepeda motor dan berhubungan intim sebanyak dua kali di dalam kamar.

Namun, setelah itu, percakapan serius terjadi antara keduanya. Rini meminta Arif untuk bertanggung jawab atas hubungan mereka dengan menikahinya. Arif menawarkan solusi dengan meminta pinjaman uang setoran perusahaan sebagai jaminan pernikahan di masa depan.

baca juga ….

Transaksi Rp100 Miliar di Rekening Ivan Sugiamto dan Valhalla: Penyelidikan PPATK Berlanjut

Kasus Buka Akses Situs Judi Online: 16 Tersangka, Termasuk Pegawai Komdigi

Jejak Kasus Korupsi Impor Gula Tom Lembong: Kronologi, Penyimpangan, dan Dampak

Kronologi Tewasnya 3 Anggota OPM oleh Pasukan TNI di Papua

Namun, ketika Rini menyatakan kekhawatirannya karena uang yang dipinjam adalah uang perusahaan, Arif menjadi marah. Kata-kata yang dilontarkan Rini membuat Arif sakit hati dan pada akhirnya melakukan pembunuhan dengan cara membenturkan kepala Rini ke tembok dan mencekiknya.

Setelah membunuh Rini, Arif mengambil uang setoran perusahaan sebesar Rp1 juta untuk membeli koper. Namun, karena koper tersebut kecil, dia kembali membeli koper yang lebih besar dengan harga Rp1.350.000. Kemudian, Arif menyimpan jasad Rini ke dalam koper dan membuangnya di kawasan Cikarang, Bekasi.

Sebelum pertemuan dengan Arif, Rini sebenarnya telah mengambil izin untuk menjenguk kakaknya yang sakit di rumah sakit. Namun, ternyata dia tidak pergi ke bank dan rumah sakit, melainkan bertemu dengan Arif.

Pada akhirnya, polisi menemukan bahwa Arif adalah orang terakhir yang bertemu dengan Rini sebelumnya. Rini adalah seorang yang bertanggung jawab dalam pekerjaannya, dimana dia biasa menyetorkan uang perusahaan ke bank setiap pagi sesuai SOP perusahaan.

Kisah tragis ini menjadi pelajaran tentang pentingnya memilih pasangan yang tepat dan juga mengingatkan akan bahaya terlibat dalam hubungan yang tidak sehat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *